Securitize telah memprediksi bahwa Ethereum akan menjadi pusat masa depan untuk pasar real-world asset (RWA), dengan menyoroti dominasi blockchain ini dalam adopsi institusional dan potensinya untuk menangkap peluang bernilai multi-triliun dolar.
Dalam sebuah thread tamu yang diposting di akun X Ethereum, Carlos Domingo, CEO dan pendiri Securitize, menunjukkan pertumbuhan pasar tokenisasi menjadi sektor senilai $26,5 miliar, dengan Ethereum menampung RWA yang ditokenisasi senilai $7,5 miliar dan Treasury yang ditokenisasi senilai $5,3 miliar, memberikan Ethereum pangsa pasar sebesar 72% dari Treasury on-chain.
“Di sinilah institusi mengalokasikan modal,” tulis perusahaan tersebut, seraya menambahkan bahwa bahkan 1% dari peluang RWA senilai lebih dari $20 triliun dapat membuka nilai on-chain lebih dari $200 miliar.
Domingo menggambarkan tahun 2025 sebagai tahun di mana “RWA menemukan utilitas nyata di onchain,” menyoroti pembayaran dividen harian, kemampuan pemrograman, dan penyelesaian yang lebih cepat sebagai insentif utama bagi institusi untuk mengadopsi tokenisasi.
Gambaran pasar global dari total nilai RWA. Sumber: RWA.xyz Cengkeraman Ethereum pada tokenisasi RWA
Ethereum telah muncul sebagai blockchain terdepan untuk RWA yang ditokenisasi berdasarkan kapitalisasi pasar. Menurut data dari RWA.xyz, jaringan ini menyumbang lebih dari setengah dari semua aset yang ditokenisasi, dengan lebih dari $7,5 miliar yang dicetak di mainnet-nya.
Pangsa ini semakin meluas jika memperhitungkan jaringan Ethereum Layer 2 seperti Polygon, Arbitrum, Mantle, dan Optimism, yang bersama dengan rantai utama, menyumbang sekitar 85% dari aset yang ditokenisasi Securitize di Mainnet Ethereum.
Analis industri mengatakan dominasi Ethereum merupakan hasil dari kedalaman likuiditasnya, kemampuan komposisi dengan protokol decentralized finance (DeFi), dan standar token yang siap regulasi seperti ERC-1400 dan ERC-3643.
“Ethereum menawarkan beberapa fondasi paling aman, dapat dikomposisikan, dan tahan sensor untuk produk keuangan yang ditokenisasi,” catat Domingo dalam thread tersebut.
Securitize mendukung percepatan adopsi institusional
Gambaran pasar global dari total nilai RWA, tidak termasuk data stablecoin. Sumber: RWA.xyz Manajer aset utama sudah bereksperimen dengan tokenisasi dalam skala besar, dan hampir semua proyek unggulan berlabuh di Ethereum.
BlackRock’s BUIDL fund, yang sebagian besar diterbitkan di Ethereum melalui Securitize, telah tumbuh menjadi lebih dari $2,4 miliar, menjadikannya kendaraan Treasury yang ditokenisasi terbesar di on-chain. Dana kredit privat ACRED milik Apollo sebesar $110 juta dan Treasury yang ditokenisasi VBILL milik VanEck sebesar $75 juta juga sudah berjalan di Ethereum, bersama dengan kendaraan SCOPE milik Hamilton Lane sebesar $9,6 juta.
Securitize sendiri telah membantu mencetak lebih dari $3,36 miliar dalam aset yang ditokenisasi, menjadikannya platform tokenisasi terbesar di dunia. Lebih dari $2,3 miliar dari $3,36 miliar tersebut berada di Ethereum. Perusahaan ini juga mengklaim memiliki lima RWA yang ditokenisasi dengan nilai lebih dari $100 juta, terbanyak dibandingkan penyedia lainnya.
Bagi institusi, alasan utama mereka tertarik ke blockchain bukan hanya penghematan biaya. Domingo menunjukkan bahwa ketika manajer aset melihat mereka dapat mendistribusikan dividen setiap hari alih-alih setiap kuartal, “mereka langsung melihat peluangnya.” Ia menggambarkan perubahan dalam siklus penyelesaian dan pemberian nilai ini sebagai “momen bola lampu” bagi Wall Street.
Domingo mencatat bahwa utilitas, likuiditas, dan kemampuan komposisi dengan protokol DeFi akan menentukan fase berikutnya dari tokenisasi. Dalam praktiknya, ini bisa berarti instrumen ekuitas dan kredit digunakan di pasar pinjaman DeFi, atau dana memanfaatkan aset yang ditokenisasi untuk mengoptimalkan efisiensi modal.
“Triliunan akan ditokenisasi di Ethereum karena instan, dapat diprogram, dan selalu aktif,” kata pendiri Securitize, seraya menambahkan bahwa infrastruktur untuk adopsi arus utama kini telah tersedia.
