Saham perusahaan treasury Ethereum, SharpLink, sedikit turun setelah putaran pembelian kembali saham lainnya

Perusahaan treasury Ethereum, SharpLink Gaming (kode saham SBET), melanjutkan program pembelian kembali sahamnya dengan pembelian tambahan sebanyak 1 juta lembar saham. Saham tersebut, yang dibeli kembali dengan harga rata-rata $16,67 per lembar, turun 2,8% pada pukul 16:15 UTC menjadi sekitar $16,32.

Pada bulan Agustus, dewan direksi perusahaan yang berbasis di Minneapolis, Minnesota ini menyetujui program pembelian kembali saham senilai $1,5 miliar. Sejauh ini, SharpLink telah membeli kembali sekitar 1,93 juta saham senilai sekitar $32 juta, sambil terus menambah kepemilikan ETH di neraca keuangannya.

Pada saat perusahaan yang didukung Consensys ini mengumumkan program pembelian kembali sahamnya, SharpLink memegang sekitar 740.760 ETH. Hari ini, hampir sebulan kemudian, SharpLink mengatakan bahwa mereka memegang 838.152 token, yang bernilai $3,86 miliar, menurut data harga dari The Block. Jumlah ini termasuk 3.240 ETH ($14,4 juta) yang diperoleh melalui staking sejak bulan Juni.

Perusahaan menyatakan telah membeli kembali sekitar 1,93 juta saham secara total, dengan menggunakan sekitar $32 juta dari fasilitas pembelian kembali sahamnya sejauh ini. SharpLink mengungkapkan pembelian kembali saham pertamanya pada 9 September, menegaskan bahwa mereka hanya akan membeli saham ketika nilai aset bersih (NAV) di bawah 1, yang menandakan bahwa saham tersebut “undervalued.”

SharpLink adalah perusahaan treasury ETH terbesar kedua, setelah Bitmine Immersion, perusahaan yang didukung oleh Founders Fund milik Peter Thiel, dengan lebih dari 2 juta ETH yang disimpan, mewakili sekitar dua dari tiga token ETH yang dimiliki oleh perusahaan treasury aset digital publik, menurut data The Block. Ada sekitar 70 DAT yang berfokus pada Ethereum dengan setidaknya 100 ETH dalam pembukuan, secara kumulatif memegang 3,1 juta token.

Strategi saham SharpLink

Pembelian kembali saham dapat menjadi kontroversial bahkan untuk bisnis tradisional dengan arus kas, apalagi untuk perusahaan game berkapitalisasi kecil yang kini menjadi raksasa ETH. Namun, program pembelian kembali saham semakin umum di antara perusahaan treasury aset digital, yang biasanya diluncurkan dengan mandat untuk mengumpulkan dana guna membeli token.

Sementara beberapa kritikus berpendapat bahwa pembelian kembali saham memprioritaskan kenaikan harga saham jangka pendek dibandingkan akumulasi jangka panjang dan dapat menandakan kurangnya kepercayaan pada token, CEO SharpLink Joseph Chalom, mantan eksekutif BlackRock, menegaskan bahwa langkah ini langsung “akretif” dan meningkatkan nilai pemegang saham dalam jangka panjang.

Menurut dashboard-nya, SharpLink saat ini memiliki NAV fully diluted sebesar 0,91x, yang berarti nilai pasar SBET berkinerja lebih rendah sekitar 9% dibandingkan kepemilikan ETH-nya. Perusahaan telah berjanji untuk tidak menggunakan fasilitas saham at-the-market (ATM) untuk membeli token ketika NAV turun di bawah 1, yang akan semakin mengencerkan nilainya dengan menerbitkan lebih banyak saham.

Dengan kata lain, pembelian kembali SBET dapat dikatakan sebagai upaya untuk “membeli saat harga rendah dan menjual saat harga tinggi.” Saham SBET naik lebih dari 4% setelah pembelian kembali saham pertama sekitar 939.000 lembar, meskipun turun setelah pengumuman terbaru ini, menurut halaman harga saham The Block. SBET mencapai harga tertinggi baru-baru ini di atas $78 pada bulan Juni, tak lama setelah mengumumkan kemitraan dengan Consensys, perusahaan pengembang Ethereum yang dipimpin oleh Joseph Lubin. Saham terakhir diperdagangkan pada level tersebut pada tahun 2015, menurut Nasdaq.

“Kami terus fokus pada nilai pemegang saham. Dengan memperluas konsentrasi ETH kami, kami memperkuat komitmen kami untuk menyelaraskan kepentingan jangka panjang SharpLink, Ethereum, dan para pemegang saham kami, sekaligus menunjukkan bagaimana aset digital dapat digunakan secara bertanggung jawab dan strategis untuk menciptakan nilai yang berarti,” kata Chalom dalam pernyataan hari Selasa.

Pembelian kembali SBET didanai dengan kas yang tersedia, pendapatan staking, dan bentuk pembiayaan alternatif lainnya, bukan utang. Perusahaan tidak memiliki utang dan dilaporkan melakukan staking hampir 100% dari ETH-nya.

SharpLink bukan satu-satunya DAT yang memulai program pembelian kembali saham. Misalnya, pada bulan Agustus, perusahaan treasury Ethereum ETHZilla mengesahkan rencana pembelian kembali saham senilai $250 juta, sementara perusahaan treasury Bitcoin Strive mengumumkan pada hari Senin program pembelian kembali saham senilai $500 juta sebagai bagian dari rencana pembiayaan hampir $1 miliar untuk meningkatkan “bitcoin per saham.”