Pasar Kripto Rebound, Bitcoin Reli ke US$91.000

Bitcoin (BTC) , aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia, kembali menunjukkan reli yang kuat dengan menembus level US$91.000. Kenaikan ini terjadi setelah pergerakan stagnan selama sepekan terakhir, menyusul penurunan tajam yang sempat membawa BTC ke titik terendah dalam beberapa bulan.

Berdasarkan data CoinMarketCap pada Kamis (27/11/2025), Bitcoin menguat lebih dari 3% ke kisaran US$90.000. Aktivitas perdagangan juga meningkat signifikan, dengan lonjakan volume hingga 7% mencapai US$68,5 miliar, sehingga mendorong kapitalisasi pasar naik ke sekitar US$1,82 triliun.

Grafik harian BTC/USD. Sumber: CoinMarketCap

Pergerakan positif tersebut menjadi sinyal awal pemulihan setelah rangkaian tekanan jual yang berlangsung sejak awal November. Meski demikian, harga BTC masih berada sekitar 29 persen di bawah rekor tertinggi terbarunya yang dicapai pada Oktober di level US$126.080.

Baca juga: ETF Bitcoin Spot di AS Catat Outflow Mingguan Hingga Rp20 Triliun

Tekanan Pasar Mulai Mereda

Kenaikan ini terjadi setelah dua pekan penuh tekanan, ketika sejumlah analis menilai pasar telah memasuki fase pelemahan. Pada pekan lalu, Bitcoin bahkan sempat jatuh ke US$81.000, menghapus seluruh keuntungan sepanjang tahun dan semakin menjauh dari rekor tertinggi sepanjang masa di kisaran US$126.000 yang tercatat pada Oktober.

Pelemahan tersebut dipicu oleh rendahnya minat investor institusi serta ketidakpastian mengenai arah kebijakan suku bunga bank sentral Amerika Serikat yakni Federal Reserve. Pelaku pasar kini masih menunggu sinyal apakah The Fed akan melanjutkan pemangkasan suku bunga untuk ketiga kalinya pada Desember.

Likuiditas yang menipis juga turut menekan harga aset digital. Insiden jatuhnya pasar kripto pada Oktober, yang menghapus sekitar US$19 miliar posisi futures, sempat mengguncang pasar secara luas dan memperburuk sentimen investor.

Sementara itu, aset kripto utama lainnya turut mengikuti penguatan BTC. Ethereum (ETH) naik sekitar 3% ke US$3.000 setelah sebelumnya sempat turun di bawah US$2.800. XRP stabil naik 1%, sedangkan BNB (BNB) dan Solana (SOL) mencatatkan kenaikan 3%-4%.

Secara keseluruhan, kapitalisasi pasar kripto global meningkat sekitar 3% ke level US$3,3 triliun.

Baca juga: Miner Solo Bermodal Perangkat Mini Berhasil Kantongi Hadiah Blok Bitcoin Rp4,4 Miliar