Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli kriptoPasarTradingFuturesEarnWawasanSelengkapnya
Bank Sentral Italia Mendesak Aturan Stablecoin Uni Eropa

Bank Sentral Italia Mendesak Aturan Stablecoin Uni Eropa

BeInCryptoBeInCrypto2025/09/19 10:25
Tampilkan aslinya
Oleh:Shigeki Mori

Bank sentral Italia menyerukan aturan Uni Eropa yang terpadu untuk stablecoin lintas batas, memperingatkan bahwa regulasi yang tidak jelas menimbulkan risiko hukum, likuiditas, dan stabilitas keuangan.

Wakil gubernur bank sentral Italia, Chiara Scotti, telah menyerukan Uni Eropa untuk mengadopsi regulasi yang jelas dan terpadu terkait stablecoin lintas negara. Berbicara pada konferensi perbankan sentral di Roma, ia memperingatkan bahwa aturan yang tidak jelas dapat menimbulkan risiko hukum dan stabilitas keuangan.

Scotti menekankan bahwa stablecoin yang diterbitkan di luar UE namun dapat ditebus di dalam blok tersebut memerlukan panduan khusus untuk melindungi pengguna dan pasar.

UE Menghadapi Dilema Stablecoin Lintas Negara

Chiara Scotti, wakil gubernur Bank of Italy, mendesak UE untuk memperjelas bagaimana stablecoin yang diterbitkan di beberapa negara harus diatur. Ia berbicara pada hari Kamis di konferensi perbankan sentral di Roma.

Stablecoin adalah cryptocurrency yang dipatok pada uang fiat atau komoditas dan diperlakukan di UE sebagai electronic money tokens (EMTs). Komisi Eropa dan European Central Bank (ECB) tidak sepakat mengenai bagaimana “model penerbitan multi-negara” sesuai dengan aturan yang ada.

Laporan Reuters pada bulan Juni menyebutkan bahwa Komisi percaya regulasi UE saat ini dapat memungkinkan pertukaran lintas negara untuk token-token ini. ECB telah memperingatkan bahwa model seperti itu dapat mengancam stabilitas keuangan jika tidak didukung oleh undang-undang yang jelas.

Risiko Hukum dan Operasional

Scotti menjelaskan bahwa penerbit stablecoin UE mungkin menghadapi permintaan penebusan dari pemegang di luar blok tersebut. Dalam model multi-negara, anak perusahaan non-UE mungkin perlu memindahkan aset untuk menutupi kekurangan cadangan. Proses tersebut dapat membebani likuiditas dan menciptakan masalah operasional.

“Pengaturan ini dapat meningkatkan likuiditas dan skalabilitas global,” kata Scotti. “Namun ketika penerbit berada di luar UE, hal ini menciptakan risiko hukum, operasional, dan stabilitas yang serius.”

Ia mengatakan undang-undang baru atau penetapan standar akan menjadi “tepat waktu dan bermanfaat,” membantu mencegah kelemahan sistemik.

Tekanan untuk Standar Terpadu

Perdebatan ini menyoroti perjuangan UE untuk menyeimbangkan inovasi dengan perlindungan yang kuat. Tanpa aturan yang jelas, pelaku pasar menghadapi ketidakpastian yang dapat memperlambat adopsi dan menghambat pengawasan.

UE telah memajukan regulasi Markets in Crypto-Assets (MiCA) untuk mengatur aset digital. Namun, bagaimana memperlakukan stablecoin yang diterbitkan lintas negara masih belum terselesaikan. Pembuat kebijakan dan pelaku industri menunggu panduan lebih lanjut yang akan membentuk fase kebijakan crypto UE berikutnya.

0
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!
© 2025 Bitget