Migrasi LEASH V2 Shiba Inu Segera Dimulai: Simak Detail Pentingnya!

Jakarta, Pintu News – Shiba Inu baru-baru ini mengumumkan detail terbaru tentang migrasi token LEASH ke versi kedua (V2), yang menjanjikan proses yang lebih aman dan efisien untuk para pemegang token.

Kaal Dhairya, pengembang utama Shiba Inu, telah memastikan bahwa migrasi ini akan mengikuti model rasio tetap, memungkinkan transisi yang mulus dari LEASH versi satu (V1) ke LEASH V2 tanpa penambahan pasokan token baru.

Detail Migrasi LEASH V2 Shiba Inu

Proses migrasi LEASH V2 dirancang untuk melindungi pemegang jangka panjang dan penyedia likuiditas. Token V2 telah diciptakan dan disimpan dalam dompet multisig, yang menjamin tidak ada token baru yang akan diciptakan selama atau setelah migrasi.

Baca juga: Pasar Meme Coin Melonjak: Begini Analisa Harga SHIB, DOGE, PEPE, dan TRUMP

Setiap token yang tidak terpakai setelah migrasi akan dibakar, mengurangi total pasokan yang beredar. Shiba Inu juga telah bekerja sama dengan Hexens, sebuah perusahaan keamanan siber blockchain, untuk mengaudit kontrak V2 dan proses migrasinya, memastikan keamanan dan transparansi.

Migrasi akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama akan menangani migrasi langsung untuk pemegang mandiri dan partisipan dalam program staking seperti xLEASH dan veLEASH, serta penyedia likuiditas di Uniswap V2 dan ShibaSwap V1.

Tahap kedua akan fokus pada penyedia likuiditas yang menggunakan Uniswap V3 dan ShibaSwap V2, dengan menggunakan data likuiditas historis dan metode bukti penarikan untuk menghindari kehilangan dana.

Perencanaan dan Implementasi Fitur Baru

Dalam upaya untuk memperluas ekosistemnya, Shiba Inu juga mengumumkan rencana lintas rantai, yang akan melibatkan jaringan seperti Base dan Solana , sementara token SHIB tetap berbasis Ethereum .

Selain itu, penggunaan kerangka kerja CCIP dari Chainlink akan meningkatkan interoperabilitas antar jaringan. Fitur-fitur baru ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kegunaan LEASH V2 tetapi juga memperkuat posisinya di pasar.

Kontrak LEASH V2 dirancang untuk memudahkan audit dan pemeliharaan dengan mengadopsi standar ERC -20, ditambah dengan fitur seperti ERC20Permit dan ERC20Burnable. Pendekatan ini memastikan bahwa token dasar tetap sederhana, sementara fitur-fitur lanjutan dapat ditambahkan melalui proses pembungkusan, bukan dengan mengubah token dasar itu sendiri.

Baca juga: Harga XRP akan Melonjak? 2 Sinyal Bullish Ini Isyaratkan Kenaikan

Harapan dan Persiapan untuk Migrasi

Dengan migrasi yang dijadwalkan untuk dimulai dalam beberapa hari ke depan, para pemegang dan staker LEASH V1 diimbau untuk bersabar dan mengikuti hanya saluran komunikasi resmi untuk panduan. Pemegang mandiri tidak perlu melakukan tindakan apa pun sampai portal migrasi dibuka untuk Tahap 1.

Sementara itu, penyedia likuiditas di ShibaSwap V2 dan Uniswap V3 harus menunggu instruksi Tahap 2. Penting untuk dicatat bahwa pengguna jembatan dan partisipan Shibarium akan ditangani dalam Tahap 3 migrasi, dengan pertukaran 1:1 yang dirancang untuk token asli Shibarium LEASH.

Detail peluncuran resmi, alamat, dan panduan migrasi langkah demi langkah akan dirilis segera.

Secara keseluruhan, migrasi LEASH V2 menandai langkah penting dalam evolusi ekosistem Shiba Inu, dengan janji peningkatan keamanan, efisiensi, dan ekspansi lintas rantai.

Para pemegang token diharapkan mendapatkan manfaat dari proses yang dirancang dengan baik ini, yang bertujuan untuk meminimalisir gangguan sambil memaksimalkan keadilan dan transparansi.

Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan  berita crypto  terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti  harga bitcoin hari ini ,  harga coin xrp hari ini ,  dogecoin  dan harga aset  crypto  lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Coingape.  Shiba Inu Releases Update on Leash V2 Migration, Here is What to Know . Diakses pada tanggal 10 September 2025
• The Crypto Basic.  Shiba Inu Shares Crucial Update on Leash V2 Migration . Diakses pada tanggal 10 September 2025