Bank-bank yang beroperasi di platform Global PAYplus (GPP) akan segera dapat melakukan penyelesaian lintas negara dalam USDC berkat kemitraan antara Finastra dan Circle.
Perusahaan FinTech Finastra dan Circle mengumumkan kolaborasi yang bertujuan untuk memperkenalkan penyelesaian USDC ke dalam aliran pembayaran internasional. Integrasi ini akan diimplementasikan melalui platform GPP, yang memproses lebih dari $5 triliun transaksi internasional setiap harinya.
Finastra adalah salah satu penyedia perangkat lunak layanan keuangan terbesar di dunia, melayani lebih dari 8.000 klien di lebih dari 130 negara, termasuk 45 dari 50 bank terbesar di dunia. Platform pembayaran Global PAYplus adalah salah satu produk unggulan perusahaan ini.
Menurut siaran pers, bank akan dapat menggunakan USDC untuk penyelesaian meskipun instruksi pembayaran di kedua sisi tetap dalam mata uang fiat. Berkat integrasi ini, institusi keuangan yang beroperasi di GPP akan dapat mengurangi ketergantungan mereka pada bank koresponden tradisional, mempercepat transaksi lintas negara, dan tetap mematuhi kontrol mata uang serta persyaratan regulasi.
CEO Finastra Chris Walters menekankan bahwa tujuan kemitraan ini adalah untuk menyediakan alat bagi bank agar dapat berinovasi dalam pembayaran lintas negara tanpa perlu membangun infrastruktur mereka sendiri. Sementara itu, Co-Founder dan CEO Circle Jeremy Allaire mencatat bahwa kolaborasi ini menggabungkan kepercayaan dan skala sistem perbankan tradisional dengan keunggulan teknologi blockchain.
Max Krupyshev, CEO CoinsPaid, sebelumnya menyoroti pentingnya stablecoin yang semakin meningkat bagi sistem keuangan. Menurutnya, stablecoin yang dipatok pada dolar semakin menjadi bagian dari proses sehari-hari bagi perusahaan dan bank, karena mereka menyelesaikan tugas-tugas praktis dalam penyelesaian lintas negara melalui nilai yang stabil, biaya yang dapat diprediksi, dan integrasi yang mulus ke dalam infrastruktur keuangan yang sudah ada.
Baru-baru ini, berita muncul tentang kemitraan antara Mastercard dan Circle, di mana stablecoin USDC dan EURC akan diintegrasikan ke dalam jaringan akuisisi di seluruh Eropa Timur, Timur Tengah, dan Afrika.
