Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli kriptoPasarTradingFuturesEarnWawasanSelengkapnya
Whitepaper Leonicorn Swap ( LEON )

Leonicorn Swap ( LEON ): AMM Canggih & Pasar Prediksi Multi-chain

Whitepaper Leonicorn Swap (LEON) diterbitkan oleh tim inti proyek (termasuk Mofassair Hossain, Scott, dan Aravinda Babu) pada tahun 2021, dengan tujuan membangun ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang komprehensif di atas BNB Smart Chain (BEP20), serta memperkenalkan fitur-fitur canggih baru ke industri kripto.

Whitepaper Leonicorn Swap (LEON) berfokus pada posisinya sebagai “bursa terdesentralisasi (DEX) berbasis Automated Market Maker (AMM) canggih dengan fitur multifungsi”. Keunikan Leonicorn Swap terletak pada kombinasi model AMM mutakhir, kemampuan pertukaran lintas rantai multi-chain, serta model berbagi reward GameFi, dan menyediakan fitur lengkap seperti staking, farming, pasar NFT, dan launchpad IDO. Makna Leonicorn Swap adalah menyediakan platform perdagangan dan investasi terdesentralisasi yang ramah pengguna, efisien, dan aman, sekaligus mendukung perkembangan proyek blockchain baru melalui launchpad, serta berkomitmen membangun ekosistem DeFi dan NFT yang dinamis.

Tujuan awal Leonicorn Swap adalah menyediakan solusi DeFi generasi berikutnya yang efisien, serta memungkinkan pengguna sepenuhnya mengendalikan dana dan keputusan investasinya. Inti whitepaper Leonicorn Swap adalah: dengan mengintegrasikan mekanisme AMM canggih dan ekosistem multifungsi di BNB Smart Chain, termasuk pertukaran lintas rantai dan GameFi, Leonicorn Swap mampu menyeimbangkan desentralisasi, efisiensi, dan kemudahan penggunaan, sehingga menghadirkan pengalaman perdagangan aset digital, penghasilan, dan inkubasi proyek yang menyeluruh.

Peneliti yang tertarik dapat mengakses whitepaper Leonicorn Swap ( LEON ) asli. Tautan whitepaper Leonicorn Swap ( LEON ): https://www.leonicornswap.com/images/whitepaper-v2.pdf

Ringkasan whitepaper Leonicorn Swap ( LEON )

Penulis: Clara Prescott
Terakhir diperbarui: 2025-12-15 23:01
Berikut ini adalah ringkasan dari whitepaper Leonicorn Swap ( LEON ), dijelaskan dengan bahasa yang sederhana agar kamu dapat dengan cepat memahami whitepaper Leonicorn Swap ( LEON ) dan memperoleh pemahaman yang lebih jelas tentang Leonicorn Swap ( LEON ).

Apa itu Leonicorn Swap (LEON)

Teman-teman, bayangkan jika kamu ingin membeli atau menjual koleksi digital spesial secara online, atau ingin menaruh aset kripto kamu untuk mendapatkan bunga, tapi tidak ingin melalui bank tradisional atau bursa besar, melainkan di tempat yang lebih bebas, transparan, dan dikendalikan oleh pengguna sendiri—apa yang harus dilakukan? Leonicorn Swap (LEON) adalah semacam “pasar bebas digital” seperti itu.

Pada dasarnya, ini adalah sebuah bursa terdesentralisasi (DEX), kamu bisa menganggapnya sebagai platform perdagangan aset digital tanpa bos pusat. Platform ini berjalan di atas Binance Smart Chain (BSC)—“jalan tol digital”—yang berarti transaksi berlangsung cepat dan biayanya relatif rendah.

Di “pasar” ini, kamu bisa melakukan banyak hal:

  • Swap (Pertukaran): Seperti menukar mata uang di pasar forex, kamu bisa menukar satu aset kripto dengan yang lain di sini.
  • Mendapatkan hasil (Staking & Farming): Kamu bisa menyimpan aset kripto kamu di sini, seperti menabung di bank untuk mendapatkan bunga, hanya saja “bunga” di sini berupa aset kripto tambahan.
  • Pasar NFT: Ada juga “galeri seni digital” khusus, tempat kamu bisa membeli dan menjual koleksi digital unik, yaitu NFT (Non-Fungible Token).
  • Lotere dan IDO: Platform ini juga menawarkan aktivitas menarik seperti lotere digital, atau peluncuran token proyek baru (Initial DEX Offering, IDO), mirip seperti perusahaan baru yang menggalang dana lewat IPO.

Visi Proyek & Nilai Utama

Tujuan Leonicorn Swap adalah menjadi solusi keuangan digital “satu pintu”, sehingga siapa pun dapat dengan mudah terlibat dalam dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan NFT, bahkan tanpa latar belakang teknis yang mendalam.

Masalah inti yang ingin mereka selesaikan adalah membuat perdagangan aset digital menjadi lebih ramah pengguna, efisien, dan aman. Bayangkan sebuah platform yang mudah digunakan, biaya transaksi rendah (kadang hanya 1 sen), dan kamu sepenuhnya mengendalikan dana sendiri—itulah nilai utama yang mereka tawarkan.

Dibandingkan proyek sejenis, Leonicorn Swap menonjolkan keunggulan di Binance Smart Chain, menawarkan transaksi cepat dan biaya murah. Mereka juga berkomitmen membangun ekosistem DeFi dan NFT yang kuat, menyediakan beragam peluang investasi dan penghasilan.

Fitur Teknologi

Arsitektur Teknologi

Leonicorn Swap dibangun di atas Binance Smart Chain (BSC). BSC adalah “jalan tol” yang dirancang khusus untuk perdagangan aset digital, dengan keunggulan transaksi cepat dan biaya rendah.

Mekanisme Inti: Automated Market Maker (AMM)

Leonicorn Swap menggunakan model Automated Market Maker (AMM). AMM bisa diibaratkan sebagai “mesin penjual otomatis”: kamu tidak perlu mencari pembeli atau penjual tertentu, cukup masukkan koin ke “pool likuiditas”, sistem akan otomatis mengeksekusi transaksi sesuai algoritma yang telah ditentukan. Mereka yang menyediakan aset ke “pool likuiditas” disebut “penyedia likuiditas” dan akan mendapatkan sebagian biaya transaksi sebagai imbalan.

Multi-chain & GameFi

Proyek ini juga berencana mendukung pertukaran lintas rantai di masa depan, artinya kamu bisa dengan mudah memindahkan dan memperdagangkan aset di berbagai “jalan tol digital”. Selain itu, mereka sedang membangun model berbagi hadiah GameFi yang menggabungkan game dan keuangan, serta pasar NFT multi-chain.

Keamanan

Sebagai proyek di Binance Smart Chain, fondasi keamanan Leonicorn Swap didukung oleh mekanisme konsensus BSC, termasuk Proof of Authority (PoA) dan Delegated Proof of Stake (DPoS). Kedua mekanisme ini memastikan stabilitas dan keamanan jaringan. Tim juga menekankan pentingnya keamanan dan transparansi, serta akan melakukan audit smart contract secara berkala.

Tokenomics

Informasi Dasar Token

Token asli Leonicorn Swap adalah LEON. Perlu dicatat, token LEON diluncurkan pada Oktober 2022 melalui penggabungan token LEOS sebelumnya. Awalnya, LEOS adalah token deflasi, namun setelah merger, LEON didesain dengan model inflasi.

  • Simbol Token: LEON
  • Blockchain: BNB Smart Chain (BEP20)
  • Maksimal Suplai: 210 juta LEON.
  • Suplai Beredar: Saat ini CoinMarketCap dan Coinbase menampilkan suplai beredar LEON sebagai 0 atau data tidak tersedia, artinya data suplai beredar belum diverifikasi oleh platform tersebut.

Fungsi Token

Token LEON berperan ganda dalam ekosistem Leonicorn Swap, bisa dianggap sebagai “mata uang umum” dan “kartu anggota” di “pasar bebas digital” ini:

  • Staking dan Liquidity Farming: Kamu bisa staking token LEON untuk mendapatkan imbalan, atau menyediakan likuiditas bersama token lain untuk mendapatkan bagian biaya transaksi dan reward token tambahan.
  • Partisipasi Tata Kelola: Pemegang token LEON memiliki hak tata kelola, dapat memberikan suara pada keputusan penting platform, seperti “manajemen komunitas”.
  • Terkait NFT: Digunakan untuk minting NFT dan berpartisipasi dalam aktivitas pasar NFT.
  • Lotere dan IDO: Untuk ikut serta dalam lotere platform, atau mendapatkan prioritas dalam IDO proyek baru.

Distribusi & Jadwal Unlock Token

Berdasarkan informasi awal, distribusi token meliputi penjualan publik, private sale, cadangan, tim, pemasaran, event likuiditas, serta pengembangan dan riset. Bagian penjualan publik tidak memiliki masa penguncian, sedangkan private sale dikunci selama 1 tahun. Untuk jadwal unlock dan status terkini, disarankan cek whitepaper resmi atau pengumuman terbaru.

Tim, Tata Kelola & Pendanaan

Anggota Inti

Pendiri sekaligus CEO Leonicorn Swap adalah Mofassair Hossain. Ia pernah menjadi salah satu dari 10 konsultan pemasaran startup blockchain terbaik tahun 2018, dan dalam 5 tahun telah membantu lebih dari 60 proyek menggalang dana sebesar 600 juta dolar. Chief Marketing Officer (CMO) adalah Scott Floyd.

Mekanisme Tata Kelola

Pemegang token LEON memiliki hak tata kelola, artinya mereka dapat memberikan suara untuk menentukan arah pengembangan dan keputusan penting proyek. Model tata kelola terdesentralisasi ini bertujuan meningkatkan partisipasi komunitas dan mencegah kegagalan satu titik. Untuk detail proses tata kelola dan mekanisme proposal, silakan cek dokumen resmi.

Pendanaan

Pada penjualan publik awal, proyek mengumpulkan sekitar 3,4 juta dolar. Untuk detail pengelolaan treasury dan penggunaan dana, informasi publik masih terbatas, disarankan mengikuti pengumuman resmi.

Peta Jalan

Sejak diluncurkan pada 2021, Leonicorn Swap telah melalui beberapa tonggak penting:

  • 2021: Proyek diluncurkan sebagai DEX di Binance Smart Chain, menawarkan fitur AMM, pasar NFT, dll.
  • Oktober 2022: Melakukan merger token penting, menukar token LEOS lama ke LEON dengan rasio 1:28.

Rencana dan tonggak penting ke depan meliputi:

  • Ekspansi Multi-chain: Berencana membangun fitur pertukaran lintas rantai di 17 blockchain, serta menyediakan likuiditas tak terbatas untuk token asli.
  • Pasar NFT Multi-chain: Meluncurkan pasar NFT multi-chain pertama.
  • Ekosistem GameFi: Membangun model berbagi hadiah GameFi multi-chain, sehingga pengguna bisa mendapatkan hasil dari pool reward setiap hari.
  • Pengembangan Metaverse: Proyek sempat merencanakan pengembangan metaverse pada awal 2023.

Peringatan Risiko Umum

Investasi pada proyek blockchain apa pun memiliki risiko, Leonicorn Swap pun demikian. Berikut beberapa peringatan risiko umum:

  • Risiko Teknologi & Keamanan: Meski proyek menekankan keamanan dan berencana melakukan audit, risiko bug smart contract, serangan hacker, dan risiko teknis lainnya tetap ada. Disarankan pengguna menjaga private key dengan baik dan mempertimbangkan penggunaan wallet multi-signature.
  • Risiko Ekonomi:
    • Volatilitas Pasar: Pasar kripto sangat fluktuatif, harga token LEON bisa berubah drastis karena berbagai faktor.
    • Suplai Beredar Belum Diverifikasi: Platform data utama seperti CoinMarketCap dan Coinbase menampilkan suplai beredar LEON sebagai 0 atau belum diverifikasi, artinya transparansi suplai di pasar kurang, bisa memengaruhi penemuan harga dan kepercayaan pasar.
    • Model Inflasi: Token LEON menggunakan model inflasi, artinya suplai token akan bertambah. Jika permintaan tidak tumbuh seiring, bisa memberi tekanan turun pada nilai token.
  • Risiko Kepatuhan & Operasional: Regulasi industri blockchain masih berkembang, perubahan kebijakan di masa depan bisa berdampak pada operasional proyek. Kelangsungan pengembangan dan dukungan komunitas juga sangat penting bagi kesuksesan proyek.

Perhatian: Informasi di atas hanya untuk referensi dan bukan merupakan saran investasi apa pun. Selalu lakukan riset independen dan penilaian risiko secara menyeluruh sebelum mengambil keputusan investasi.

Daftar Verifikasi

  • Alamat Kontrak di Block Explorer:
    • Alamat kontrak token LEON (BEP20):
      0x27E873bee690C8E161813DE3566E9E18a64b0381
      (silakan verifikasi di BSCScan)
  • Aktivitas GitHub: Leonicorn Swap memiliki beberapa repositori di GitHub, seperti “LeonicornSwap-Token-Contract”. Disarankan cek riwayat commit kode dan kontribusi komunitas untuk menilai tingkat aktivitas pengembangan proyek.
  • Laporan Audit: Tim menekankan keamanan dan transparansi, serta menyebutkan akan melakukan audit. Namun, hasil pencarian publik belum menemukan tautan laporan audit smart contract Leonicorn Swap yang detail dan independen. Disarankan pengguna mengunjungi situs resmi atau komunitas resmi untuk mencari info audit terbaru.
  • Situs Resmi:
    leonicornswap.com

Ringkasan Proyek

Leonicorn Swap (LEON) adalah bursa terdesentralisasi di Binance Smart Chain yang bertujuan menyediakan platform terpadu untuk perdagangan aset digital, penghasilan, pasar NFT, dan inkubasi proyek baru. Platform ini menyederhanakan transaksi dengan model Automated Market Maker (AMM), serta berfokus pada antarmuka ramah pengguna, biaya transaksi rendah, dan keamanan tinggi. Tim proyek memiliki latar belakang jelas dan berencana ekspansi ke ekosistem multi-chain di masa depan, termasuk pertukaran lintas rantai, pasar NFT multi-chain, dan GameFi.

Namun, investor juga perlu memperhatikan bahwa suplai beredar token LEON belum diverifikasi di platform data utama, dan model tokennya bersifat inflasi. Selain itu, meski proyek menekankan keamanan, laporan audit smart contract yang spesifik sulit ditemukan di informasi publik. Sebagai proyek blockchain, Leonicorn Swap menghadapi tantangan volatilitas pasar, risiko teknis, dan ketidakpastian regulasi.

Secara keseluruhan, Leonicorn Swap menunjukkan ambisi membangun ekosistem keuangan terdesentralisasi yang lengkap dan mudah digunakan. Untuk pengguna yang tertarik pada DeFi dan NFT, ini adalah platform yang bisa dieksplorasi. Namun ingat, investasi blockchain sangat berisiko tinggi. Ulasan ini hanya untuk berbagi informasi, bukan saran investasi. Selalu lakukan riset mendalam (DYOR) dan evaluasi risiko secara hati-hati sebelum berpartisipasi dalam proyek apa pun.

Disclaimer: Penafsiran di atas merupakan pendapat pribadi penulis. Silakan verifikasi keakuratan semua informasi secara mandiri. Interpretasi ini tidak mewakili pandangan platform dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi. Untuk detail lebih lanjut tentang proyek ini, silakan lihat whitepapernya.

Bagaimana pendapat kamu tentang proyek Leonicorn Swap ( LEON )?

BagusBuruk
YaTidak